Selasa, 30 Juni 2009

TIKTOK Van Depok

Salah satu resto yang kita suka datengin adalah TIKTOK Van Depok. Resto utamanya sendiri ada di Beji, Depok tapi berhubung jauh kita lebih suka kunjungi yang ada di Margonda.

Ukuran resto tu sendiri agak kecil tapi cukup nyaman. Servis yang diberikan juga baik dan ramah.

Untuk makanan, ukuran bebek yang ditawarkan lumayan gede dan rasanya lumayan enak.

Yang bikin kita suka dateng ke resto tu adalah suasananya yang ga terlalu padat dan juga servis yang diberikan resto itu. Salah satu servisnya adalah kita boleh ambil lalapan sebanyak yang kita inginkan bahkan boleh tambah tanpa dikenakan charge. Untuk nasi, yang dihitung hanya porsian pertama aja, sedangkan kalo nambah nasi ga akan dikenakan charge lagi.

Satu lagi yang bikin resto tu menarik untuk kita adalah sambelnya. Di TIKTOK Van Depok menyediakan 3 macam sambel, Sambel Kecap, Sambel Goreng dan Sambel Hijau. Dan semua sambel tu rasanya enaaaak...

Sedangkan untuk Bebeknya, selain dibakar dan digoreng ada juga dimasak dengan bumbu sambel hijau dan saus tiram. Tapi favorit kita adalah bebek bakarnya, terutama ditambah dengan sambel kecap dan sambel goreng untuk lalapannya...Mantap kaleeeee..

Bebek yang ada di TIKTOK Van Depok ga kaya bebek2 yang pernah kita makan. Sebelum makan diresto ini, daging bebek yang kita temui dah pasti alot, untuk makannya pun kaya orang berantem. Tapi di resto ini, kita bisa makan tu bebek kaya makan ayam aja. Makanya untuk saat ini, kalo kita pengen makan bebek kita pasti langsung ke Margonda dan masuk ke TIKTOK Van Depok.

Untuk harga, 1 potong bebek bakar seharga Rp. 15.000 dan 1 porsi nasi Rp. 4.000. Untuk lalapan dan sambelnya free...sampe puas. Jadi kayaknya untuk harga masih terjangkau lah...

Our Favorit Resto : D'Cost

Ga da bosen2nya makan di D'Cost..Bahkan kita rekomen D'Cost ke sodara2 yang lain supaya cicipin resto tersebut. Dan hasilnya tanggal 21 Juni kemarin pas sore2, tante telp kita untuk makan disana dan lebih enaknya lagi adalah ditraktir hehehe...mantap kaleee...

Berhubung ditraktir, qta explorasi menu2 yang lain terutama udangnya. Akhirnya kita coba menu Udang Pancet Saus Padang. Secara rasa bumbunya enak cuma untuk udangnya agak kurang nyambung rasanya, lebih enak Kerang Hijau saus Padangnya. Terus kita coba Gurame Bakar Pedas yang rasanya pedas manis..uenak...Ga lupa sup seafood favorit kita. Next, kita coba Kangkung Balacan dan Cumi Crispy..hasilnya muantap...Setelah beres dengan urusan nasi, kita coba Kepiting Telur Saus Padang...tetep rasanya enak euy..

Waktu tu kita makan rombongan besar...sekitar 10 orang. Ga jelas juga deh nasinya sampe berapa kali minta tambah hahaha....bahkan mejanya terasa panjaaaang..tapi itupun kesannya masih terlalu penuh untuk menampung makanan yang kita pesan.

Tante ternyata masih bungkus2 untuk orang rumah, bahkan untuk temen2 dekatnya. Total yang dibungkus 5 Ikan Gurame Bakar Pedas + 1 Ikan Gurame Asem Manis.

Hari tu tante harus ngeluarin kocek sebesar Rp. 611.765,- Emang makan2 yang luar biasa...enak plus ditraktir lagi..

Minggu depannya, tanggal 28 Juni giliran kita yang traktir. Kali ini rombongannya ga kalah besar 13 orang hehehe...dan itu menghabiskan 4 meja yang disambung2.

Makan kali ini akhirnya kita bisa cobain Tom Yam Seafood. Secara kuantitas emang porsinya kecil dan isinya pun ga banyak tapi secara rasa..enak..sampe2 ga terasa 1 mangkuk dimakan sendiri.

Dan uniknya adalah kita ga langsung pesen semuanya, satu persatu makanan kita pesen bergiliran jadinya kertas yang berisi pesanan kita panjaaaang aja hehehe...Makan kali inipun kita ga lupa untuk pesen Kepiting Jumbo Saus Padang. Ga pake lama, tu kepiting langsung tercerai berai oleh tangan2 manusia hehehe.....

Ada 1 mau lagi yang baru kita coba. Sebenernya minggu lalu tu udah dipesen cuma kita ga makan, makanya sekarang kita makan. Menunya Cumi Saus Padang..ini favoritnya sepupu gw yang masih SD. Padahal rasanya pedes banget tapi sepupu gw tu suka banget bahkan hampir 1 porsi tu dy yang makan. Buat gw rasanya lumayan tapi Kerang Hijau Saus Padang tetep favorit gw.

Traktiran hari itu habisin kocek kita Rp. 384.050 + PPN, total Rp 422.455,- Harga yang lumayan besar tapi tanpa penyesalan karena semua puas.

Next time, tante gw yang di Jakarta dah janji untuk traktir kalau anaknya lulus ujian masuk SMK.

Semoga aja sepupu gw tu lolos ujian masuk, kan jadinya dapet traktiran lagi...

Emang hidup kita tuh luar biasa enaknya hehehe....

Sabtu, 27 Juni 2009

Story of Our Life

We never know what will happen in our life...

Mungkin tu ungkapan yang pas banget buat kehidupan kami. Siapa yang akan tahu ataupun menduga bahwa kemajuan teknologi akan membawa kami ke dalam ikatan suci pernikahan? Aq pikir ga ada yang akan tahu..

Berawal dari suatu situs pertemanan kristiani kami berkenalan. Walaupun secara geografis kami ga terlalu terpisah jauh, tapi toh ternyata lewat dunia maya Tuhan mempertemukan kami. Mulanya berkenalan biasa tanpa ada pikiran untuk menindaklanjuti ke hubungan serius, apalagi pacaran. Sampai pada chatting yang semakin intens dan mulai dengan komunikasi secara verbal melalui telepon. Akhirnya kami bersepakat untuk bertemu, itupun belum ada pikiran untuk serius dari pihak aq.

Pertemuan pertama berlangsung dengan lancar, dilanjutkan dengan pertemuan2 berikutnya. Sampai pada akhirnya kami membicarakan mengenai pernikahan yang disetujui oleh kedua orang tua.

Walaupun terlihat sederhana dan mudah tapi dalam kenyataannya tidak semudah yang terlihat. Banyak rintangan yang kami hadapi, termasuk dari pihak keluarga. Tapi semua rintangan dapat kami atasi sampai hari ini...dan kami yakin kami akan dapat mengatasi semua rintangan yang ada dihadapan kami.

Keyakinan dan kekuatan untuk menghadapi semua rintangan dalam hidup ini bukan berasal dari kami ataupun keluarga kami. Semua keyakinan dan kekuatan hanya berasal dari Tuhan Yesus Kristus. Sejak mula kami menyerahkan hubungan kami ke dalam tangan Yesus karena kami percaya apapun yang terjadi atas kehendak-Nya. Semua masalah yang kami hadapai tidak akan pernah melebihi kekuatan kami dan Bapaku di Surga pasti akan memberikan jalan keluar apabila kami berserah pada-Nya.

Sebelum kami kenal, aq sudah menyerahkan masalah pasangan hidup ke dalam tangan Bapaku di Surga. Ayat yang selalu kupegang untuk masalah pasangan hidup ini adalah II Korintus 6 : 14 yang berbunyi "Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?". Aq menyadari kebenaran ayat ini... Bagaimanakah sepasang manusia yang memiliki perbedaan mendasar dapat disatukan? Perbedaan disini tidak menyangkut suku ataupun ras, apalagi status sosial dan pendidikan. Perbedaan disini membicarakan tentang iman percaya.

Mungkin bagi pasangan2 yang sedang dimabuk asmara (bukan cinta) hal ini terlihat mudah, bahkan dengan adanya contoh pernikahan pasangan2 yang berbeda keyakinan hal ini malah terlihat tidak berarti. Namun hal ini justru menjadi syarat utama dan mutlak bagi kami untuk mencari pasangan hidup. Aq pribadi berpikir, bagaimanakah 2 orang yang terikat dalam pernikahan namun berbeda iman percaya dapat saling membangun dalam kehidupan rohani mereka? Apakah yang suami/istri dapat lakukan jika pasangannya mengalami kemunduran dalam rohaninya? Dapatkah mereka berdoa bersama? Atau dapatkah mereka saling menguatkan dalam iman? Pemikiran2 semacam ini yang terus berkembang dalam benak aq sehingga syarat utama dan mutlak dalam mencari pasangan adalah satu dalam iman percaya.

Tapi ternyata satu dalam iman pun tetap ada masalah yang harus kami hadapi. Bukan hanya 1 atau 2 masalah tapi banyak dan kadang membuat kami gentar sampai Tuhan ingatkan kami melalui 1 ayat yang luar biasa. Ayat ini menjadi dasar kekuatan kami dalam menjalani proses persiapan pernikahan kami dan juga dalam kehidupan kami sehari2. Filipi 4 : 6 "Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur." What amazing...

Ayat ini berbicara mengenai hal jangan kuatir. Bahkan ayat inipun memberikan solusinya. Setelah Tuhan melarang kita untuk kuatir, Tuhan meminta kita menyatakan keinginan kita. Solusi apalagi yang terbaik selain hal ini. Namun jangan salah, bacalah ayat tersebut baik2. Kadang apabila kita didalam kesusahan dan kekuatiran, hal yang kita lakukan hanyalah "berteriak2" (baca : berdoa) kepada Tuhan. Malah kadang kita menjadi mudah emosi dan bersungut2, menyalahkan orang lain atas semua kesusahan kita bahkan tidak jarang menyalahkan Tuhan. Bacalah ayat ini dengan lengkap!! Kita memang harus berdoa dan memohon kepada Bapa kita di Surga tapi semua itu harus kita nyatakan dengan ucapan syukur, bukanlah dengan amarah, dengan menyalah2kan ataupun dengan persungutan.

Bukankah dengan persungutan bangsa Israel harus berputar2 di gurun selama 40 tahun sebelum bisa masuk ke dalam tanah perjanjian?

Apakah itu yang kita inginkan dalam kehidupan kita? Aq yakin TIDAK!! Persungutan dan amarah hanya akan membuat permasalahan yang kita hadapi terasa berat dan kemudian akan menutup hati dan pikiran kita dari Tuhan. Berapa banyak manusia yang depresi dalam hidupnya? Bahkan karena tidak mampu menahan depresi itu meningkat menjadi stres dan ketidakwarasan?

Well...it's simple..Serahkanlah segala kuatir kita kepada Bapa kita di Surga dalam doa dan permohonan yang harus selalu kita sertai dengan ucapan syukur. Bukankah dengan adanya hujan kita akan bisa melihat pelangi? Dan dengan adanya masalah dalam hidup, kita akan melihat mujizat terjadi.

Dan mujizat memang terjadi dalam hidup kami. Mulai dari masalah biaya dan proses persiapan pernikahan kami, Tuhan selesaikan. Bahkan cuacapun Tuhan berikan yang terbaik (ga pake pawang hujan loh...). Cuaca pada hari itu sangat versahabat, tidak hujan tapi juga tidak terik menyengat padahal bulan Oktober masuk dalam musim hujan, tapi musimpun miliknya Allah kan?

Singkat kata, libatkanlah Tuhan dalam segala perkara dalam hidup kita dan tetaplah bersuka cita serta bersyukur atas segala perkara yang kau hadapi.


Rabu, 17 Juni 2009

Pokcay Tofu Udang


Pokcay Tofu Udang adalah salah satu jenis masakan yang paling sering dibuat. Selain gampang bikinnya, sayur ini juga lengkap isinya.

Untuk bahan2 tambahan lain bisa dikurangi atau ditambah sesuai keinginan dan selera.

Biasanya kalo gw bikin pake udang dan baso ikan. Untuk bumbu cuma pake bawang putih dan kecap ikan.

Puding Mangga

Abis cek persediaan makanan di kulkas ternyata masih ada mangga yang dah mateng. Pikir2 enaknya bikin apa ya...Berhubung masih ada agar2 Nutrijell rasa mangga, coba aja bikin puding mangga.

PUDING MANGGA

Bahan :
1 bungkus agar2 Nutrijell rasa mangga
1 buah mangga
Gula pasir secukupnya
3 gelas air (kurleb 600 ml)


Caranya :
1. Blender 1/2 bagian mangga. Sisanya diiris memanjang.
2. Masukkan agar2, gula pasir dan air. Masak sampai mendidih.
3. Setelah mendidih masukkan mangga yang sudah dihaluskan. Masak sampai mendidih.
4. Matikan api. Biarkan sampai sekitar 3 menit lalu masukkan penguat rasa yang ada pada Nutrijell. Aduk rata.
5. Sambil menunggu agar2 tidak terlalu panas, tata irisan mangga dalam cetakan agar2.
6. Tuang agar2 ke dalam cetakan. Dinginkan lalu masukkan ke dalam kulkas.
7. Sajikan dingin.





Tips.
1. Mangga bisa juga hanya di iris, ga perlu diblender.
2. Pemakaian air bisa ditambah atau dikurangi. Akan berpengaruh kepada kekenyalan agar2.


Karbonat

One of my grandma's recepies, KARBONAT

Masakan ini adalah masakan yang terbuat dari daging babi yang diberi kecap dan dibumbui minimalis, cuma dengan garam, lada dan bubuk pala.


KARBONAT

Bahan :
Daging babi yang ada lemaknya
Kecap manis
Garam
Lada
Bubuk Pala

Caranya :
1. Potong daging kecil2 seperti untuk rica
2. Letakkan potongan daging dalam wajan. Beri sedikit garam, lada dan pala. Masukkan kecap.
3. Masak dengan api kecil, tambahkan sedikit air
4. Masak sampai daging matang sambil dicicipi. Jika bumbu kurang terasa dapat ditambahkan.
5. Hidangkan hangat dengan nasi yang juga hangat.


Tips.
1. Pemilihan daging yang ada lemaknya dimaksudkan supaya pada saat memasak daging tidak menjadi kering
2. Jika air sudah mengering, dapat ditambahkan lagi tentunya garam, lada, pala dan kecapnya juga harus ditambah.
3. Pemakaian bumbu2 dan kecap tergantung pada selera.



2nd time to D'Cost

Dari sekedar jalan2 cari kado untuk sepupu akhirnya mampir lagi ke D'Cost ITC Depok. Secara perut dah laper abis muter2 di ITC, pas mau makan di Food Courtnya malah ribet dengan pelayan2 rumah makan yang ada di Food Court karena begitu masuk Food Court langsung di kerumuni dan di sodori daftar menu, padahal belum tentu qta mau makan disitu, yang ada malahan bete...

Akhirnya sepakat untuk makan di D'Cost (lagi). Pas mau makan telepon nyokap sama Yoas dulu supaya mereka bisa makan bareng2 qta di D'Cost.

Berhubung nunggunya agak lama, qta pesen duluan aja. Pesenan pertama 4 porsi nasi (untuk 4 orang loh..), 1 porsi sup seafood (dah favorit deh...), 2 porsi kerang hijau saus padang sama 1 porsi kepiting jumbo saus padang, 1 es teh tawar dan 1 teh tawar (gw pesen yang panas, bukan hangat).

Ga lama kemudian pesenan dateng. Yang pertama minuman, sup seafood sama kerang hijaunya. Langsung aja sup seafood qta makan berdua plus kerang hijau saus padangnya. Selang 5 menit kemudian datanglah si kepiting jumbo itu...ternyata ukurannya bener2 jumbo!! Langsung aja qta cicipin, dan rasanya uenak...pedes dan manis karena daging kepitingnya. Dari sekedar cicip akhirnya setengah bagian dari kepiting jumbo itu malah habis wakkkkkkk.... Dan barulah nyokap sama si Yoas dateng.

Pesenan kedua adalah Ikan Kuwe Putih Bakar Pedas, 2 porsi sup seafood, lalap, sambel terasi, 2 jus sirsak dan 1 jus alpukat. Ternyata ikan bakarnya juga uenak.....panas, pedas dan daging ikannya juga enak.

Dan semua pesenan itu menghabiskan biaya sebesar Rp. 172.425 secara kepiting jumbonya aja harganya Rp. 55.800, ikan bakarnya Rp. 27.800. Well....dua kali makan di D'Cost qta tetep puas dengan rasa makanan dan juga servisnya.

Rumah Impian

Punya rumah sendiri adalah cita2 qta berdua. Setelah beberapa kali mencari dan mensurvey beberapa perumahan yang ada di Bogor dan Depok pilihan jatuh ke sebuah perumahan yang masih terbilang baru (secara rumahnya aja masih banyak yang dalam tahap pembangunan) GRIYA SUKARAJA INDAH dengan pengembang PT. Wira Karya Utama yang berlokasi di daerah Ciluar, Bogor. Qta pilih disini karena lokasinya yang ada di tengah2 antara Bogor dan Depok sehingga lebih mudah untuk kedua pihak keluarga kalau ingin berkunjung. Di sisi lain, qta ambil perumahan tersebut pada saat sedang promosi dimana tidak ada uang muka dan biaya administrasi pengurusan KPR yang masih terjangkau.

Sabtu kemarin, setelah cek up di rumah sakit qta langsung berangkat ke Bogor untuk survey rumah tersebut. Lokasinya berada di belakang Pasar Ciluar. Dari jalan raya Bogor, lokasinya lumayan jauh namun ternyata ada banyak jalan untuk mencapai perumahan tersebut. Begitu sampai perumahan qta langsung ketemu dengan staf perumahan tersebut dan langsung melihat2 lokasi perumahan.

Sempet merasa ga puas juga dengan kondisi perumahan dikarenakan jalan utamanya masih belum di aspal, dan rumah2 yang ada juga masih banyak yang belum beres pengerjaannya. Setelah melihat2, ternyata ada 1 rumah yang sudah mulai direnovasi oleh pembeli dan hasilnya ternyata lumayan bagus, rumahnya pun jadi terasa lebih luas. Akhirnya qta putuskan untuk mengambil 1 rumah yang lokasinya tidak terlalu jauh dari pintu masuk perumahan.

Qta terus mencari informasi mengenai bagaimana pembangunan dan penataan rumah termasuk furniture yang cocok dan bagus untuk rumah kecil. Sampai akhirnya qta mendapatkan suatu 'bayangan' mengenai rumah impian qta. Dengan furniture yang simple dan minimalis tapi banyak kegunaannya. Bahkan qta juga dah ngebayangin untuk pelihara anjing dan tentunya tetep dengan hammy.

Rumah tante yang type 21 dengan luas tanah cuma 60 jadi sample bagus untuk rencana pembangunan dan penataan rumah qta nantinya. Dengan ukuran rumah dan tanah yang kecil, tante bisa membuat rumah terasa besar dan lapang. Kuncinya adalah menghilangkan sekat2 yang ada dan juga pemilihan warna cat yang akan membuat rumah terlihat lapang. Well...akhirnya qta punya rumah juga...dan bahkan sudah ada gambaran untuk menatanya...

Apapun jalan kehidupan yang qta jalani...qta selalu yakin bahwa ada rencana Tuhan yang terlibat di dalamnya. Yang perlu qta lakukan hanyalah berusaha, berdoa dan terus percaya bahwa Tuhan Yesus selalu ada bagi qta. Dalam hal besar ataupun kecil, selalu serahkanlah kepada Tuhan, dan untuk hal rumah inipun qta serahkan sepenuhnya kepada Tuhan. Jika ini yang terbaik bagi qta, Tuhan pasti akan buka jalan.

Selasa, 09 Juni 2009

New Little Hammy

Seminggu setelah kehadiran 'MOCCA' di rumah, qta berburu hammy lagi. Kali ini sasarannya ke pasar kaget di Juanda. Penasaran sama cerita tante yang katanya beli hammy jenis panda 7.500/ekor, akhirnya hunting ke Juanda, tapi setelah cek ternyata bukan jenis panda secara jenis panda tu warna bulunya ya mirip panda. Ga tau tu penjual yang ngibulin tante gw atau emang si penjual itu ga ngerti.

Akhirnya hunting ke penjual lain dan ketemu dengan seorang penjual hammy dan perlengkapannya. Ternyata si penjual ini lumayan banyak bawa hammy termasuk jenis panda. Tapi tenyata mahal aja deh, 100.000/pasang. Akhirnya coba liat2 yang lain dan ketemu seekor yang lucu jenis mottled mata merah. Berhubung kata si penjual harganya 35.000/pasang, akhirnya qta beli sepasang deh. Untuk jantannya qta pilih si mottled mata merah sedangkan betinanya qta ambil black platinum.

Kedua hammy ini masih berusia 1 bulan, jadi masih imut2 banget. Karena itu qta ga gabung sama hammy yang ada di rumah.

Walaupun masih kecil tapi ternyata konsumsi makanan dan air mereka dasyat banget. Dan mereka pemanjat yang handal. Kandang mereka yang ukuran kecil sering mereka panjat dan itu sampai atas kandang, kemudian baru mereka menjatuhkan diri. Makanya qta selalu sediakan serbuk kayu sebagai alas di kandang hammy, secara mereka hobi banget manjat2 sampai jatuh gitu.

Untuk makanan, ukuran 1 tempat makan hammy bisa habis dalam waktu 1 hari. Sedangkan untuk minumnya, 1 tempat minum deluxe yang di isi penuh cuma bertahan 2-3 hari.

Walaupun jadi agak repot karena harus urus 6 ekor hammy tapi tetap merasa terhibur dengan kehadiran para hammy ini di rumah. Para hammy ini menghibur dan membuat relax. Kadang sambil istirahat liat2 kelakuan para hammy, pikiran dan hati jadi lebih relax karena tingkah laku para hammy yang lucu. Kadang mereka rebutan untuk naik jogging wheel mereka, bahkan kadang pada saat temannya naik, mereka akan mendorong sehingga temannya jatuh dari jogging wheel sehingga mereka bisa naik. Atau kadang pada saat temannya sedang makan, mereka akan berusaha merebut makanan yang dipegang oleh temannya, padahal di tempat makan mereka, makanan sejenis itu sudah ada. Kalau sudah seperti itu, temannya akan mengeluarkan bunyi seperti marah hehehe....Kadang juga mereka bertingkah seperti pegulat, mereka akan mendorong teman mereka lalu menindihnya sampai temannya mengeluarkan bunyi. Tapi untuk hal ini kadang qta waspada karena pengalaman sebelumnya, dimana 'MOCCA' merasa ketakutan ketika berada di dekat 'GENDUT'.

Rencana kedepan, qta pengen mengembang biakan para hammy ini. Bahkan ada kemungkinan kalau qta akan membeli hammy jenis lain untuk qta pelihara. Hewan imut yang perawatannya praktis.

Jumat, 05 Juni 2009

New Comer - Mocca

Ga terasa dah hampir 1 bulan pelihara hammy. Setelah dilihat, ternyata tu hammy dah pada gede. Secara para hammy yang qta punya cwe semua, jadinya perlu cwo nih untuk mengembang-biakannya.

Hari minggu (2 minggu lalu) qta pergi ke pasar Merdeka untuk cari hammy jantan untuk dipasangkan dengan hammy di rumah. Awalnya gw tertarik dengan hammy berwarna putih coklat bermata merah, tapi sayang banget ternyata tu hammy betina jadi ga mungkin kan dipasangin sama hammy di rumah. Akhirnya gw tertarik dengan seekor hammy yang rada 'cool' dibandingkan hammy yang lain.

Untuk menggambarkan warna hammy tersebut qta rada bingung. Karena dibilang abu2..tapi bukan, dibilang coklat juga bukan. Kalo menurut abang, kaya warna debu (emangnya debu ada warnanya ya? hehehe..). Yang penting, hammy ini bagus kalo menurut aq, matanya juga merah.

Begitu dibawa pulang, qta bingung juga. Ternyata ukuran hammy jantan ini lebih kecil dibandingkan yang cwe2 dirumah, yang menandakan umurnya masih lebih muda, tapi qta coba untuk campur. Awalnya kelihatan baik2 aja, para hammy cwe ini berusaha mengenali pendatang baru tersebut tapi akhirnya terjadi juga yang qta khawatirkan. Tiba-tiba si 'GENDUT' menyerang hammy jantan ini sampai2 si hammy jantan ini ketakutan. Langsung qta pisahkan dan tempatkan pendatang baru ini di kandang yang kecil.

Minggu kemarin qta coba untuk campur hammy jantan dengan salah satu hammy betina. Dan pilihan jatuh pada hammy yang hitam, dengan pertimbangan ga mungkin dengan si'GENDUT' karena si hammy jantan kayaknya ketakutan setiap kali berdekatan dengan si 'GENDUT', sedangkan yang putih kurang begitu bagus.
Dan hasilnya...mereka akur dan baik2 aja, walaupun awalnya kayak bermusuhan. Dan ini juga proses yang menarik dan sedikit lucu, karena pada awalnya ketika si hammy jantan berusaha mendekati hammy betina, si hammy betina akan menjauh dan bersikap bermusuhan. Tetapi pada waktu si hammy jantan 'cuek', si hammy betina akan mendekati. Dan sampai dengan hari ini mereka sangat akur hehehe....

O iya, untuk new comer ini qta namakan 'MOCCA', walaupun warnanya ga seperti mocca. Sedangkan yang hitam qta panggil 'BLACKIE' walaupun terkesan agak jantan jadinya. Mungkin agak terbalik ya, secara yang hitam hammy betina sedangkan yang namanya 'MOCCA' adalah hammy jantan.

Semoga aja dari pasangan ini bisa lahir anak2 hammy yang lucu2.....

Hammy

Berawal dari sekedar liat2 aja hamster punya sepupu gw. Lucu dan menggemaskan melihat tingkah laku binatang kecil tersebut, sampai akhirnya sang nyokap yang notabene adalah tante gw menawarkan hamster punya sepupu gw itu. Alasannya karena hamster biangnya terlalu semangat bikin anak hehehe....dan lagi kandangnya juga dah ga memadai. Akhirnya setelah berunding dengan abang, qta setuju untuk mengadopsi ketiga hamster tersebut. Lucunya, walaupun mereka berasal dari induk yang sama tapi secara fisik (terutama bulunya) ketiga anak hamster tersebut sangat2 berbeda.

Yang pertama dan paling besar badannya berwarna abu2 (bagian punggungnya) dengan garis hitam memanjang (ini kayaknya ciri khas jenis campbell) dan bulu bagian sampingnya berwarna coklat. Qta panggil dy 'GENDUT', karena emang bodynya yang gede banget dibandingkan 2 saudaranya. Yang kedua berwarna hitam pekat (banyak yg bilang namanya BLACKBEAR), seluruh bulunya berwarna hitam, tetap dengan garis di punggungnya.
Yang terakhir dan badannya paling kecil, seluruh bulunya berwarna putih.

Tante gw kasih kandang kecil untuk ke-3 hamster tersebut. Tapi ternyata setelah 1 minggu qta liat, kayaknya mereka tersiksa banget dengan kandang kecil itu, secara makin lama mereka juga makin besar jadi kandang itu ga memadai banget lah.

Akhirnya qta coba cari2 kandang yang lebih besar tapi ternyata harga kandang hamster mahal. Untuk kandang hamster yang dilengkapi rumah, mainan dan rumah (ada tangganya) aja harganya bisa hampir 200 ribu. Coba cari2 kandang second lewat internet tapi ternyata susah juga karena banyak peminatnya jadinya kandang cepat terjual. Tapi akhirnya ketemu juga 1 situs yang nge-jual hamster sekaligus perlengkapannya, termasuk kandangnya. Gw sama abang langsung tertarik dengan kandang 3 lantai yang lengkap dengan mainan, tempat makan, tempat minum dan rumah untuk hamsternya. Harganya....termasuk murah dibandingkan di tempat2 lain 'cuma' Rp. 110.000 (thank's to mas Rahmat yang dah supply kandang buat qta).

Awalnya para hammy mungkin bingung dengan kandang baru mereka. Bahkan untuk naik aja mereka ga bisa. tapi berkat latihan dan kesabaran (juga insting kali ya..) mereka akhirnya bisa memanjat tangga terebut. Tapi ada masalah baru.... mereka ga bisa turun lewat tangga...dan dengan berani (atau nekat??) mereka lompat, padahal jaraknya lumayan jauh.

Para hammy ini lucu banget...kadang mereka bercanda diantara mereka. Kadang mereka berebut untuk naik dalam railing mainan mereka. Mereka juga suka banget sama biji bunga matahari, tapi dari beberapa sumber yang qta baca ternyata biji bunga matahari sendiri kurang baik untuk hammy karena bisa menyebabkan obesitas. Jadi untuk makanan hammy ternyata juga perlu diperhatikan...bahkan qta juga baru tahu kalo hammy bisa terkena diabetes (wow!!! baru tau kan?).

Mengetahui hal ini, akhirnya qta membeli makanan hamster yang sudah di packing. Isinya campuran biji-bijian dan pelet. Pelet ini (kata penjualnya sih..) berguna untuk gigi si hammy.

Untuk kandang, alasnya diberi serbuk kayu supaya hammy merasa nyaman. Selain itu bisa juga untuk menyerap air (air minum ataupun pipisnya hammy). Untuk kandang, qta bersihin 2-3 hari sekali. Paling lambat seminggu sekali, tapi itupun kalo lagi bener2 sibuk.

O iya, gw paling suka kalo liat mereka lagi bersihin bulu mereka di pasir. Untuk pasir sengaja qta beli yang wangi dan zeolit. Pada waktu penggunaan, kedua pasir ini qta campur, karena kata si penjual kalo pasir wangi mengandung antiseptik yang bisa membunuh kutu2 si hammy tapi kalo qta liat, hammy sendiri lebih suka pasir zeolit yang butirannya lebih kasar. So..untuk menyelesaikan masalah ini, kedua pasir tersebut qta campur.

Pada waktu mereka 'mandi' pasir, mereka akan berguling-guling sambil menggosok-gosokkan punggung mereka di pasir. Menurut gw...itu sangat lucu....

Hammy ini bener2 hiburan buat qta. Sehabis cape di kantor, stres dengan kerjaan, terus lihat tingkah polah mereka...bener2 refreshing. Mereka sangat lucu dan imut. Hammy ini juga ga terlalu ribet dalam pengurusannya. Apalagi untuk qta yang masih tinggal di kontrakan, secara ga bisa punya peliharaan seperti yang qta mau (gw pengen banget pelihara anjing), hammy ini alternatif utama untuk orang2 yang pengen punya binatang peliharaan.

Kamis, 04 Juni 2009

Menu Favorit Abang

Abang suka banget sama yang namanya buncis. Katanya sih karena rasanya yang manis. Makanya sayur ini yang paling sering dimasak.


TUMIS BUNCIS DENGAN UDANG

Bahan :
1 kantong buncis, potong 4 dan belah ditengah jangan sampai putus
15 ekor udang, buang kepalanya
3 siung bawang putih, iris halus
3 siung bawang merah, iris halus
2 buah cabe merah, iris miring
1 sdm kecap asin
1 sdt kecap inggris
1 sdm saus tiram
1 sdm kecap manis
air
minyak untuk menumis

Caranya :
1. Panaskan minyak, tumis bawang merah, bawang putih dan cabai sampai harum
2. Masukkan udang, masak sampai udang berubah warna.
3. Masukkan kecap asin
4. Masukkan buncis, masak sampai berubah warna, masukkan air sedikit. Masak sampai matang
5. Masukkan saus tiram, kecap inggris dan kecap manis.
6. Aduk sampai rata. Angkat dan sajikan hangat.

Tips.
1. Kulit udang jangan dikupas supaya masakan lebih harum.
2. Buncis jangan terlalu matang supaya rasa manisnya tidak hilang dan buncis masih garing (krenyes2)
3. Garam sudah tidap perlu digunakan karena saus tiram sudah menyebabkan masakan menjadi asin. Kalau ditambah garam bisa menyebabkan masakan terlalu asin.


SUP SAYURAN

Bahan :
Daging ayam atau tulangan babi (yang adadagingnya) untuk kaldu
2 buah wortel, iris bundar
1 kantong buncis
1 buah kentang
5 lembar kol, iris besar2
5 siung bawang, dibuat bawang goreng
1 batang daun bawang
Penyedap rasa/garam
lada secukupnya
bubuk pala secukupnya

Caranya :
1. Rebus ayam/daging sampai empuk
2. Masukkan wortel, masak sampai agak empuk
3. Masukkan kentang, masak sampai kentang empuk
4. Masukkan kol dan buncis sampai setengah matang.
5. Masukkan garam dan lada. Masak sampai air mendidih.
6. Masukkan daun bawang dan bubuk pala, masak sebentar sampai semua sayuran matang.
7. Matikan api, taburi dengan bawang goreng.

Tips.
1. Pemakaian bubuk pala jangan terlalu banyak karena akan menimbulkan rasa pahit
2. Jika menggunakan daging babi, masak sampai daging babi benar2 matang.
3. Tidak perlu menggunakan penyedap jika menggunakan daging babi karena kaldunya sudah memadai.




Sate Kuning & Pokcay Tofu Udang

Hari ini dah rencana mau masak Sate Kuning. Resepnya (lagi-lagi) dari si oma...
Walaupun namanya 'sate kuning' tapi ga pake tusuk sama sekali. Masakan ini menggunakan daging babi yang dimasak dengan macam2 bumbu. Hasil akhirnya, daging babi penuh bumbu dan berwarna kuning. Untuk rasa pedas bisa dikurangi dengan mengurangi jumlah cabe. Selain Sate Kuning, gw juga mau masak sayur Pokcay pakai Tofu udang supaya menu hari ini ada sayurannya.

SATE KUNING

Bahan :
1/2 kg daging babi, potong kecil2
2 lembar daun salam
1 batang sereh, keprek
air asem
gula merah, sedikit aja
kecap, juga sedikit untuk pewarna
air

Bahan yang dihaluskan :
2 ruas kunyit
5 buah kemiri
5 buah cabe merah
5 buah cabe rawit
10 siung bawang merah
Garam secukupnya
Ketumbar, secukupnya
Jinten, secukupnya

Caranya :
1. Masukkan daging babi, bumbu yang dihaluskan, daun salam, sereh dan air ke dalam wajan
2. Masak sampai daging empuk.
3. Setelah daging empuk, masukkan air asem, gula merah dan kecap.
4. Masak sampai daging matang.


POKCAY TOFU UDANG

Bahan :
1/4 kg pokcay
1 bungkus tofu rasa udang
10 ekor udang, buang kepalanya
4 siung bawang putih, iris halus
1 sdm kecap ikan
Minyak goreng
Penyedap rasa/garam secukupnya
air

Caranya :
1. Siangi dan cuci bersih pokcay, potong agak lebar.
2. Potong2 tofu menjadi 8 bagian. Goreng sampai lapisan luarnya kering. Angkat dan pisahkan.
3. Tumis bawang putih sampai harum.
4. Masukkan udang sampai berubah warna. Masukkan kecap ikan.
4. Masukkan pokcay, masak sampai berubah warna.
5. Tambahkan air sedikit dan masukkan garam
6. Setelah air mendidih, masukkan Tofu udang.
7. Matikan api. Aduk sayur supaya tofu tercampur dengan sayur tapi jangan sampai tofu menjadi hancur.
8. Angkat dan sajikan panas.



Ayam Cabai Hijau (Ayam RW) & Sayur Bayam

Hari Rabu kemarin pulang kerja ga langsung pulang, mampir dulu ke rumah oma untuk ambil belanjaan. Eh..ternyata hujan, akhirnya sekalian masak di rumah oma, sekalian kursus deh hehehe....
Sejak dulu gw suka banget sama jenis masakan 1 ini, karena rasanya yang pedes dan mantap banget. Kalo oma bilangnya ini RW Ayam, padahal masakan RW ini biasanya dimasak bukan pakai ayam tapi daging dari hewan lain. Tapi ternyata kalo dimasak dengan menggunakan daging ayam, rasanya tetep pedes dan enak tentunya.
Here is recipe :

AYAM CABAI HIJAU (RW AYAM)

Bahan :
1/2 ekor ayam, dipotong kecil2
1/2 ikat kemangi
Daun bawang secukupnya, iris2
2 ruas lengkuas, keprek
2 ruas jahe, keprek
Air secukupnya

Bahan yang dihaluskan :
5 batang sereh, diiris kecil2
10 siung Bawang merah
20 buah cabai rawit
1 ruas kunyit
garam secukupnya

Caranya :
1. Masukkan ayam, bumbu yang sudah dihaluskan, lengkuas dan jahe ke dalam wajan
2. Masak dengan api kecil dan tutup wajan, jangan ditambah air ataupun minyak karena ayam akan mengeluarkan minyak. Masak sampai kering (jangan gosong)
3. Setelah kering, masukkan air secukupnya supaya ayam matang
4. Masukkan daun kemangi dan daun bawang, masak terus sampai airnya kering.

Tips.
1. Harus sering di liat supaya ayam jangan sampai gosong.
2. Lebih enak menghaluskan bumbu dengan ulekan, jangan di blender
3. Makannya dengan nasi putih hangat.

Berhubung hujannya masih deras, akhirnya sekalian aja masak sayurnya di rumah oma. Karena lauknya sudah full bumbu, makanya untuk sayur gw pilih masak yang bening, yaitu sayur bayam.

SAYUR BAYAM

Bahan :
2 ikat bayam
1 buah jagung manis
4 siung bawang putih, iris halus
penyedap rasa secukupnya (boleh ga dipake)
Minyak goreng secukupnya

Caranya :
1. Siangi dan cuci bersih bayam, jangan sampai ada kotoran tertinggal
2. Pipil jagung manis
3. Panaskan minyak goreng diwajan, masukkan bawang putih.
4. Setelah bawang putih harum, masukkan sedikit air dan masak sampai mendidih
5. Masukkan jagung manis
6. Setelah jagung manis empuk, masukkan bayam.
7. Masukkan penyedap rasa (atau garam). Biarkan sampai sayur matang.


Selasa, 02 Juni 2009

D' Cost

Akhir bulan Mei ini tadinya rencana untuk cobain Mang Engking yang di UI. Tapi setelah pikir2 mau ajak nyokap sama adik, sedangkan Lokasi Mang Engking lumayan jauh (harus naik angkutan umum sih) akhirnya lokasi pindah ke D'Cost yang ada di ITC Depok, hitung2 sekalian belanja bulanan lah...

Sempet agak ragu setelah liat postingan yang berhubungan sama D'Cost karena kebanyakan bilang rasanya kurang oke. Tapi berhubung belum ada pilihan yang lain lagi, akhirnya tetep dengan pilihan semula D'Cost.

Sengaja pilih waktu agak sore-an karena mau belanja bulanan dulu. Akhirnya berangkat dari rumah jam 4 dan janjian sama nyokap dan adik di depan ITC Depok. Setelah pikir2, enaknya belanja bulanan dulu baru makan. Soalnya kalo makan dulu..bisa2 laper lagi wkwkwkwk....
Beres belanja bulanan, langsung menuju D'Cost yang lokasinya pas di sebelah Carrefour. Dah sempet kepikiran bakal penuh deh karena akhir bulan tapi ternyata meja2 yang disediakan lumayan banyak jadinya masih cukuplah untuk 4 orang. Tempat makannya sendiri terbagi dua, di dalam ruangan (ber-kaca) dan diluar ruangan.

Begitu masuk langsung disambut ramah sama mbak2 yang jaga didepan (resepsionis sih maksudnya) dan ditanya mau meja untuk berapa orang. Akhirnya pilihan jatuh ke meja 11 yang ga terlalu ditengah dan deket kasir.

Langsung cek daftar menu dan pilih2 makanan yang kira2 enak nih.... Begitu dah oke sama pilihan menu, pelayannya dateng dan langsung catet pesenan qta di PDA-nya. Sebelum pergi lagi, pelayannya nge-cek sekali lagi pesenan qta supaya ga ada kesalahan.
Ga lama (sekitar 10 - 15 menit) makanan dan minumannya dateng. Berhubung pesenannya lumayan banyak jadi ga langsung dateng semua tapi selang waktunya ga terlalu lama sih.

Rasanya......enak......

Terutama Kerang Hijau Saus Padangnya....pedes dan mantap kaleeee...
Sup seafoodnya juga maknyus.....panas dan uenak banget...sampe2 pesen 1 porsi lagi. Padahal awalnya pengen Tom Yam Seafood tapi dah habis.

O iya, pesenan qta lumayan banyak padahal yang makan cuma 4 orang :-D

Awalnya qta pesen 4 porsi nasi putih, 1 porsi cumi saus tiram, 1 gurame asem manis, 2 porsi Kerang Hijau Saus Padang, 2 porsi sup seafood, 1 porsi tahu bakar, 1 porsi tempe bakar, 1 jus sirsak, 1 jus strawberry, 1 jus tomat, 1 jus alpukat dan 4 es teh tawar. Setelah cicip2 makanannya, akhirnya tambah sambel mangga dan 1 porsi sup seafood lagi. Untuk cumi saus tiramnya, rasanya kurang oke karena hambar. Ga ada rasa manis, gurih ataupun asin, bener2 hambar. Gurame asem manisnya sebenernya kurang saus asam manisnya cuma guramenya enak dan crispi, jadi kurangnya saus asem manis ga terlalu pengaruh banget lah...
Tahu dan tempe bakarnya lumayan, cuma tempenya tipis2 tapi kalo rasa lumayan lah...
Sambel mangga?? terlalu manis, ga ada pedes2nya dan ga asem. Padahal kalo si nyokap bikin...muantap kaleee...pedes dan asem.

Untuk makan di D'Cost kali ini (soalnya rencananya mau makan lagi dengan menu yang beda) menu yang paling oke jatuh pada Kerang Hijau Saus Padang + Sup Seafood. Untuk jus, rasanya lumayan enak terutama jus sirsaknya.

Salah satu alasan coba makan di D'Cost karena katanya (ga tau kata siapa sih..) harganya murah. Setelah nyobain..harganya emang relatif murah. Untuk makan kali ini, dengan semua item2 yang tadi disebutin mengharuskan qta bayar Rp. 140.800. Buat qta sih itu relatif murah dibandingkan makan di resto2 lain. Untuk porsi makanan relatif sedikit walaupun buat qta sih memadai banget karena begitu keluar dari situ dengan perut yang sangat kenyang.
O iya..bahkan qta sempet nambah nasi (wkwkwkwk..) dan ternyata emang bener kalo untuk nasi, kalo tambah itu gratis....sedangkan porsian pertama cuma Rp. 1000/porsi. Begitu juga es teh tawar yang cuma Rp. 250/gelas. Murah kan??

Well, rencana berikutnya mau makan disitu lagi tapi mau coba kepiting sama udangnya ah...